SEKOLAH ADIWIYATA
GERBANG MENUJU SUKSES MASA DEPAN

Berita

PENANAMAN 1111 POHON

     Penanaman pohon adalah proses penanaman bibit pohon, umumnya untuk kehutanan, reklamasi lahan, atau tujuan lansekap. Pada tanggal 24 September 2022 Badan Eksekutif Mahasiswa Unsoed menyelenggarakan penanaman 1111 pohon, kegiatan ini dilaksanakan di desa Papringan, kec. Banyumas. Kegiatan ini diketuai oleh Kak Achmad Baraka Azizy Amin dari Nyala Desa UNSOED.

     Kegiatan ini dilakukan karena acara ini merupakan program yang dibentuk untuk menjalin kerjasama dengan mitra desa dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. Pesertanya yaitu dari masyarakat umum dan anak pecinta alam (SPALA, STEPALA, ATMAWANA, SABA WANA BHAKTI BUANA). 25 anak perwakilan dari SPALA, 13 anak dari STEPALA, 14 anak dari ATMAWANA, dan 11 anak dari SABA WANA BHAKTI BUANA,  Mereka merupakan anak anak pecinta alam.

     Pelaksanaan kegiatan ini yaitu dengan meilih bibit pohon yang ingin ditanam dengan tepat,  lokasi untuk penanaman bibit pohon yang jaraknya jauh dengan bangunan,  jika tanah tersebut basah akibat air hujan tunggu hingga air telah menyerap di tanah,  gali lubang sekitar 2 - 3 kali lebih besar dari bola akar dan kedalaman disesuaikan dengan bola akar tersebut,  jika bibit masih menggunakan wadah, lepaskan dari polybag dengan menggunakan pisau tajam dan bersih. Bila perlu pangkas rambut akar, namun bukan pada batang akar. Usahakan untuk menjaga bola akar tetap utuh saat kamu menempatkannya di dalam lubang, masukkan bibit pohon tersebut kemudian luruskan bibit pohon di dalam lubang sebelum menimbunnya dengan tanah,  kemudian isi lubang yang telah ditanam dengan tanah dan padatkan, jangan lupa untuk memeriksa ulang apakah akar berada pada atau sedikit di atas permukaan tanah di sekitarnya. Karena menanam terlalu dalam merupakan penyebab utama masalah pohon gagal berkembang, pasang dan dorong pasak tanah ke bawah dan melalui bola akar. Pasak harus diikat dengan longgar ke batang, jangan sampai terlalu erat. Pohon-pohon besar mungkin memerlukan dua atau tiga pasak ditempatkan beberapa meter dari batang.

 

 


 

 

 

 

 

Penulis; Teona Indah Isnaeni

Kirim Pesan