
Pazia Angklung Sebagai Sarana Pembelajaran Musik Berbasis Android (oleh Reza Arly Priyangga)
Angklung
merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bambu, cara memainkan
angklung yaitu dengan cara menggoyangkan salah satu bambu sesuai not yang
tersedia sesuai alunan musik yang akan dimainkan. Alat musik angklung saat ini
sudah mudah ditemui dibeberapa daerah di Indonesia, namun alat musik angklung lebih
banyak dikembangkan di Pulau Jawa, khususnya Jawa Barat dan Banyumas. Alat
musik angklung pertama kali digunakan oleh masyarakat Sunda sebagai alat musik
ritual dalam upacara penanaman padi maupun dalam upacara tradisional lainnya.
Saat
ini permainan alat musik angklung menjadi hal yang menarik dan diminati oleh
masyarakat, terbukti dengan menjamurnya seniman-seniman angklung yang banyak
tersebar di kota besar Dalam upaya mendukung pelestarian alat musik angklung
kepada anak muda jaman sekarang. Banyak sekolah-sekolah di jawa yang
mengajarkan permainan alat musik angklung di sekolah,baik ekstrakurikuler
maupun masuk dalam pembelajaran seni intrakurikuler.
Untuk
menunjang pembelajaran seni musik khususnya pembelajaran angklung. Penggunaan
media belajar yang sesuai dengan karakteristik peserta didik sangat
dibutuhkan.Agar dapat menumbuhkan kembali minat dan motivasi peserta didik. Karena
itu penggunaan media digital sangat diperlukan.
Setelah
dua tahun terselenggaranya pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Dalam pencegahan penularan virus Covid-19, khususnya di sekolah,peserta didik
sudah mulai terbiasa dengan pengguaan gawai,tidak terkecuali pembelajaran seni.Namun,
kebiasaan PJJ yang telah bisa disesuaikan para siswa justru diubah kembali
karena saat ini pemerintah telah mengizinkan sekolah melakukan pembelajaran tatap muka (PTM).
Perubahan
cara belajar dari PJJ ke PTM perlu dilakukan sosialisasi kembali yang tentunya
tak mudah untuk dilakukan.Kurangnya kesiapan peserta didik, dikhawatirkan memicu terjadinya
perubahan pada minat dan motivasi peserta didik dalam mengikuti pembelajaran.Sehingga,
sangat penting penggunaan media belajar bagi peserta didik.
Melihat
kecederungan bahwa generasi muda saat ini memiliki ketertarikan yang tinggi
terhadap teknologi khususnya multimedia, maka sebuah aplikasi berbasis
multimedia akan sangat cocok diterapkan untuk menambah minat dan motivasi belajar.Salah
satunya aplikasi virtual angklung pada android,agar peserta didik mudah untuk
mengakses dan belajar melalui gawai mereka.
Dengan menggunakan aplikasi
berbasis android, peserta didik dapat belajar alat musik angklung dengan lebih
interaktif dan menyenangkan. Selain itu, pengguna juga dapat menggunakan media
ini kapan saja dan dimana saja dengan bantuan perangkat komputer ataupun
laptop. Sehingga dengan keterbatasan alat dan biaya yang dimiliki, pengguna
tetap dapat belajar angklung tanpa adanya hambatan. Salah satu aplikasi yang
menurut penulis bagus adalah “Pazia Angklung”.
Pazia angklung adalah Aplikasi yang dikembangkan oleh tim di balik toko
daring Pazia Store memuat sejarah mengenai angklung. Namun yang paling utama
adalah peserta didik bisa memainkan angklung secara virtual.
Peserta didik bisa memainkan angklung satu nada dengan cara menyentuh layar
atau menggoyangkan perangkat mereka. Ada pula pilihan untuk memainkan angklung
dalam tangga nada yang lengkap sehingga pengguna diberi kebebasan untuk
memainkannya sendiri atau bersama-sama.
Berdasarkan uraian paragraf
diatas penulis berpendapat bahwa pazia angklung bisa untuk digunakan sebagai
salah satu alternatif pembelajaran berbasis android,guna meningkatkan hasil
belajar peserta didik dalam pembelajaran seni musik yang optimal.